Gereja Stella Maris Jepara – Sabtu 28 September 2024, Uskup Keuskupan Agung Semarang Mgr. Robertus Rubiyatmoko menerimakan Sakramen Penguatan di Paroki Stella Maris Jepara kepada 81 krismawan/wati yang berasal dari 10 Lingkungan.
| Lingkungan | Jumlah | Lingkungan | Jumlah | |
| St. Fransiskus Xaverius | 11 orang | St. Matius | 7 orang | |
| St. Petrus | 4 orang | St. Markus | 5 orang | |
| Sta. Maria | 13 orang | St. Yusuf | 9 orang | |
| St. Paulus | 8 orang | St. Yohanes | 8 orang | |
| Sta. Theresia Avilla | 10 orang | St. Yohanes Baptista | 6 orang |
Jumlah calon krismawan/wati tahun 2024
Sebelum menerima Sakramen Penguatan, ke-81 calon krismawan/wati tersebut mengikuti rangkaian pendampingan di empat tempat dikarenakan jarak yang jauh antar wilayah. Keempat tempat pendampingan tersebut berada di Gereja St. Yohanes Baptista Mayong, Gereja Sta. Theresia Avilla Pecangaan, Panti Asuhan Tresno Ing Siwi Kelet, dan di Gereja Stella Maris Jepara yang terbagi dalam dua kelompok (remaja dan dewasa). Pendampingan bagi para calon krismawan-wati tersebut berlangsung kurang lebih 3 bulan (sejak bulan Mei 2024), dan pada tahap akhir dilaksanakan evaluasi tertulis oleh para pendamping dan wawancara langsung oleh Rm. Andrianus Sulistyono, MSF sebagai bentuk tanggung jawab sebagai seorang gembala.
Sebagai persiapan akhir, Tim Pelayanan Sakramen Inisiasi mengadakan kegiatan Rekoleksi dan Gladi Bersih penerimaan Sakramen Penguatan pada Minggu 22 September 2024. Kegiatan Gladi Bersih diikuti oleh semua calon penerima Sakramen Penguatan bersama para Wali Krisma di Gereja Stella Maris Jepara. Kemudian dilanjutkan dengan Rekoleksi yang dibagi menjadi tiga kelompok, yakni: Kelompok SMP, Kelompok SMA, dan Kelompok Dewasa dengan masing-masing 3-4 orang pendamping dan 1 orang PIC.
Minggu 22 September 2024 – Gladi Bersih Calon Krismawan-Krismawati dan Wali Krisma bersama Romo Paroki
Perayaan Ekaristi Penerimaan Sakramen Penguatan dikaksanakan hari Sabtu 28 September 2024 pukul 17.00 WIB yang dipimpin oleh Mgr Robertus Rubiyatmoko Uskup Keuskupan Agung Semarang didampingi Romo Andrianus Sulistyono, MSF Pastor Paroki dan Romo FX. Tirta Dewantara, MSF Pastor Vikaris.
Perayaan Ekaristi Penerimaan Sakramen Penguatan
Dalam homilinya, Mgr. Robertus Rubiyatmoko menjelaskan bahwa momen sakral pengolesan Minyak Krisma oleh Uskup merupakan puncak dari Sakramen Penguatan. Saat itulah, Roh Kudus secara khusus dicurahkan ke dalam hati setiap penerima Sakramen. Uskup dengan tegas menyatakan, “Terimalah tanda karunia Roh Kudus,” sebagai penegasan akan panggilan luhur untuk menjadi saksi Kristus di dunia.
Mgr. Robertus mengajak umat untuk memahami bahwa menjadi “nabi-nabi zaman sekarang” tidak hanya berarti menyampaikan pesan, tetapi juga hidup sesuai dengan ajaran-Nya. Ini mencakup keberanian untuk membela kebenaran, memperjuangkan keadilan, dan secara aktif terlibat dalam upaya membangun dunia yang lebih baik. Namun, yang paling mendasar adalah pembaharuan diri. Roh Kudus, sebagai sumber kekuatan dan inspirasi, mendorong kita untuk meninggalkan kebiasaan buruk dan tumbuh dalam kesucian, semakin menyatu dengan Kristus dan Allah Tritunggal.
Homili Mgr. Robertus Rubiyatmoko Uskup Keuskupan Agung Semarang
Penerimaan Sakramen Penguatan kepadan Krismawan-Krismawati
Selamat kepada krismawan/wati Paroki Stella Maris Jepara! Semoga Roh Kudus senantiasa membakar semangat Anda untuk menjadi garam dan terang dunia, membawa perubahan positif dalam keluarga, Gereja, dan masyarakat.”
Uskup, Romo Dan Petugas Liturgi
Uskup, Romo dan Krismawan-Krismawati